Romário Bispo

Popular Posts

  • This is default featured slide 1 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

  • This is default featured slide 2 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

  • This is default featured slide 3 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

  • This is default featured slide 4 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

  • This is default featured slide 5 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Jumat, 30 September 2011

Penjelasan dan Sejarah NII

Sekarang sedang maraknya perbincangan dan pemberitaan Negara Islam Indonesia. Kali ini kita akan coba menulis artikel penjelasan dan latar belakang NII ini.

Belakangan ini kita sering sekali mendengar ataupun membaca berita mengenai pencucian otak oleh oknum NII. Cuci otak yang lagi heboh-hebohnya ini merebak di sejumlah kampus di Indonesia. Sejumlah mahasiswa diduga menjadi korban cuci otak oleh sekelompok yang mengatasnamakan diri Negara Islam Indonesia.

Apa dan bagaimana NII tersebut?

NII adalah singkatan dari Negara Islam Indonesia. Dulunya dikenal dengan nama Darul Islam atau DI. Asal mula NII/DI ini bermula dari gerakan politik yang diproklamasikan Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo di Desa Cisampah, Kecamatan Ciawiligar, Tasikmalaya, Jawa Barat pada 7 Agustus 1949.

Tujuan gerakan ini menjadikan Indonesia negara teokrasi dengan agama Islam sebagai dasar negara.

Setelah Kartosoewirjo ditangkap TNI dan dieksekusi pada 1962, gerakan ini terpecah, namun tetap eksis secara diam-diam meskipun dianggap sebagai organisasi ilegal oleh pemerintah Indonesia.

Para jamaah NII menghalalkan segala cara mulai dari merampok, mencuri, menipu, memeras, merampas atau melacur demi kepentingan negara atau madinah. Hal tersebut disandarkan pada filosofi sesat atas kepemilikan wilayah teritori Indonesia oleh NII lebih tepatnya lagi atas dasar proklamasi NII dan kekhalifahan Kartosoewirjo.

Di Jawa Barat, gerakan NII diduga berpusat di Pondok Pesantren Al-Zaytun di Indramayu yang didirikan Abu Toto aliasSyekh Abdus Salam Panji Gumilang. NII ini dikenal dengan gerakan Negara Islam Indonesia Komandemen Wilayah 9 (NII KW9).

Akhir-akhir ini, eksistensi gerakan ini kembali muncul dengan data sejumlah mahasiswa yang dilaporkan menjadi korban cuci otak. Bahkan, Kepolisian Daerah Jawa Timur berusaha mengungkap gerakan ini dengan mengejar sejumlah nama yang diduga menjadi otak perekrut dan pemberi materi doktrin kepada mahasiswa di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).

Kabar terbaru, ada 15 mahasiswa UMM Jawa Timur yang dikabarkan hilang. Ada yang mengaku setelah direkrut orang tak dikenal, para korban didoktrin untuk tidak percaya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), sebaliknya digiring untuk meyakini dan percaya NII.

Mantan pengikut NII sekaligus pendiri situs NII Crisis Center, Ken Setiawan, menjelaskan metode perekrutan mereka mulai dari pertemanan, lewat teman-teman dekat. Mantan anggota NII lainnya, Tikno, menjelaskan hal yang sama bahwa mahasiswa yang berhasil digiring masuk jaringan akan didoktrin untuk menghalalkan segala cara dalam mewujudkan negara Islam di Indonesia. Selain itu, Tikno mengaku didoktrin bahwa semua pimpinan di Indonesia adalah kafir.
wikipedia dan berbagai sumber

Share:

Selasa, 20 September 2011

Hubungan Gempa dengan Ayat ALLAH SWT



Entah ini merupakan suatu kebetulan atau memang sebuah tanda bagi umat manusia untuk bisa direnungkan hal-hal dan kejadian yang terjadi dan bekaitan dengan Gempa Sumatera kemarin pada bulan september dan oktober. Berikut adalah artikel Hubungan Gempa dan Ayat-Ayat Allah SWT yang dikutip dari sebuah blog.



Gempa di Padang jam 17.16, gempa susulan 17.58, esoknya gempa di Jambi jam 8.52. Coba lihat Al-Qur'an! demikian bunyi pesan singkat yang beredar. Siapa pun yang membuka Al-Qur'an dengan tuntunan pesan singkat tersebut akan merasa kecil di hadapan Allah Swt. Demikian ayatayat Allah Swt tersebut:

Segala sesuatu kejadian di muka bumi merupakan ketetapan Allah Swt. Demikian pula dengan musibah bernama gempa bumi. Hanya berseling sehari setelah kejadian, beredar kabar di antaranya lewat pesan singkat ”yang mengkaitkan waktu terjadinya musibah tiba gempa itu dengan surat dan ayat yang ada di dalam kitab suci Al-Qur'an.

17.16 (QS. Al Israa' ayat 16): “Dan jika Kami hendak membinasakan suatu negeri, maka Kami perintahkan kepada orang-orang yang hidup mewah di negeri itu (supaya mentaati Allah) tetapi mereka melakukan kedurhakaan dalam negeri itu, maka sudah sepantasnya berlaku terhadapnya perkataan (ketentuan Kami), kemudian Kami hancurkan negeri itu sehancur-hancurnya.

17.58 (QS. Al Israa' ayat 58): Tak ada suatu negeri pun (yang durhaka penduduknya), melainkan Kami membinasakannya sebelum hari kiamat atau Kami azab (penduduknya) dengan azab yang sangat keras. Yang demikian itu telah tertulis di dalam kitab (Lauh Mahfuz).

8.52 (QS. Al Anfaal: 52): (Keadaan mereka) serupa dengan keadaan Fir'aun dan pengikut-pengikutnya serta orang-orang sebelumnya. Mereka mengingkari ayat-ayat Allah, maka Allah menyiksa mereka disebabkan disebabkan dosa-dosanya. Sesungguhnya Allah Maha Kuat lagi Amat Keras siksaan-Nya.

Tiga ayat Allah Swt di atas, yang ditunjukkan tepat dalam waktu kejadian tiga gempa kemarin di Sumatera, berbicara mengenai azab Allah berupa kehancuran dan kematian, dan kaitannya dengan hidup bermewah-mewah dan kedurhakaan, dan juga dengan keadaan Fir'aun dan pengikut-pengikutnya. Ini tentu sangat menarik.

Gaya hidup bermewah-mewah seolah disimbolisasikan dengan acara pelantikan anggota DPR yang memang WAH. Kedurhakaan bisa jadi disimbolkan oleh tidak ditunaikannya amanah umat selama ini oleh para penguasa, namun juga tidak tertutup kemungkinan kedurhakaan kita sendiri yang masih banyak yang lalai dengan ayat-ayat Allah atau malah menjadikan agama Allah sekadar sebagai komoditas untuk meraih kehidupan duniawi dengan segala kelezatannya (yang sebenarnya menipu).

Dan yang terakhir, terkait dengan Fir'aun dan para pengikutnya”, percaya atau tidak, para pemimpin dunia sekarang ini yang tergabung dalam kelompok Globalis (mencita-citakan The New World Order) seperti Dinasti Bush, Dinasti Rotschild, Dinasti Rockefeller, Dinasti Windsor, dan para tokoh Luciferian lainnya yang tergabung dalam Bilderberg Group, Bohemian Groove, Freemasonry, Trilateral Commission (ada lima tokoh Indonesia sebagai anggotanya), sesungguhnya masih memiliki ikatan darah dengan Firaun Mesir (!).

David Icke yang dengan tekun selama bertahun-tahun menelisik garis darah Firaun ke masa sekarang, dalam bukunya The Biggest Secret, menemukan bukti jika darah Firaun memang menaliri tokoh-tokoh Luciferian sekarang ini seperti yang telah disebutkan di atas. Bagi yang ingin menelusuri gais darah Fir'aun tersebut hingga ke Dinasti Bush, silakan cari di www.davidicke.com (Piso-Bush Genealogy), dan ada pula di New England Historical Genealogy Society.

Nah, bukan rahasia lagi jika sekarang Indonesia berada di bawah cengkeraman kaum NeoLib. Kelompok ini satu kubu dengan IMF, World Bank, Trilateral Commission, Round Table, dan kelompok-kelompok elit dunia lainnya yang bekerja menciptakan The New World Order. Padahal jelas-jelas, kubu The New World Order memiliki garis darah dengan Firaun. Kelompok Globalis-Luciferian inilah yang mungkin dimaksudkan Allah Swt dalam QS. Al Anfaal ayat 52 di atas. Dan bagi pendukung pasangan ini, mungkin bisa disebut sebagai ¦pengikut-pengikutnya.

Puing-puing bangunan dan infrastruktur pasca gempa sumatera 30/9/09 kondisi pasca gempa Dengan adanya berbagai kebetulan yang Allah Swt sampaikan dalam musibah gempa kemarin ini, Allah Swt jelas hendak mengingatkan kita semua. Apakah semua kebetulan itu sekedar sebuah kebetulan semata tanpa pesan yang berarti? Apakah pesan Allah Swt itu akan mengubah kita semua agar lebih taat pada perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya? Atau malah kita semua sama sekali tidak perduli, bahkan menertawakan semua pesan ini sebagaimana dahulu kaum kafir Quraiys menertawakan dakwah Rasulullah Saw? Semua berpulang kepada diri kita masing-masing. Wallahu'alam bishawab.

sumber: eramuslim.com

Share:

Tnda-Tanda Kiamat Sekarang


Kiamat adalah hal yang tidak bisa diramalkan oleh semua mahluk ciptaan Allah, namun Allah telah menerangkan akan adanya 10 tanda sebelum hari akhir atau hari kiamat tiba.

Daripada Huzaifah bin Asid Al-Ghifari ra. berkata: "Datang kepada kami Rasulullah saw. dan kami pada waktu itu sedang berbincang-bincang. Lalu beliau bersabda: Apa yang kamu perbincangkan? Kami menjawab: Kami sedang berbincang tentang hari qiamat”.Lalu Nabi saw. bersabda: Tidak akan terjadi hari qiamat sehingga kamu melihat sebelumnya sepuluh macam tanda-tandanya. Kemudian beliau menyebutkannya: Asap, Dajjal, binatang, terbit matahari dari tempat tenggelamnya, turunnya Isa bin Maryam alaihissalam, Ya'uj dan Ma'juj, tiga kali gempa bumi, sekali di timur, sekali di barat dan yang ketiga di Semenanjung Arab yang akhir sekali adalah api yang keluar dari arah negeri Yaman yang akan menghalau manusia kepada Padang Mahsyar mereka."

H.R Muslim

Keterangan: Sepuluh tanda-tanda qiamat yang disebutkan Rasulullah saw. dalam hadis ini adalah tanda-tanda qiamat yang besar-besar, akan terjadi di saat hampir tibanya hari qiamat. Sepuluh tanda itu ialah:

  1. Dukhan (asap) yang akan keluar dan mengakibatkan penyakit yang seperti selsema di kalangan orang-orang yang beriman dan akan mematikan semua orang kafir.
  2. Dajjal yang akan membawa fitnah besar yang akan meragut keimanan, hinggakan ramai orang yang akan terpedaya dengan seruannya.
  3. Dabbah-Binatang besar yang keluar berhampiran Bukit Shafa di Mekah yang akan bercakap bahawa manusia tidak beriman lagi kepada Allah swt.
  4. Matahari akan terbit dari tempat tenggelamnya. Maka pada saat itu Allah swt. tidak lagi menerima iman orang kafir dan tidak menerima taubat daripada orang yang berdosa.
  5. Turunnya Nabi Isa alaihissalam ke permukaan bumi ini. Beliau akan mendukung pemerintahan Imam Mahadi yang berdaulat pada masa itu dan beliau akan mematahkan segala salib yang dibuat oleb orang-orang Kristian dan beliau juga yang akan membunuh Dajjal.
  6. Keluarnya bangsa Ya'juj dan Ma'juj yang akan membuat kerusakan dipermukaan bumi ini, yaitu apabila mereka berjaya menghancurkan dinding yang dibuat dari besi bercampur tembaga yang telah didirikan oleh Zul Qarnain bersama dengan pembantu-pembantunya pada zaman dahulu.
  7. Gempa bumi di Timur
  8. Gempa bumi di Barat
  9. Gempa bumi di Semenanjung Arab
  10. Api besar yang akan menghalau manusia menuju ke Padang Mahsyar. Api itu akan bermula dari arah negeri Yaman. (Apa ini bahaya Nuklir?)

Mengikut pendapat Imam Ibnu Hajar al-Asqalani di dalam kitab Fathul Bari beliau mengatakan: Apa yang dapat dirajihkan (pendapat yang terpilih) dari himpunan hadis-hadis Rasulullah Saw. bahwa keluarnya Dajal adalah yang mendahului segala petanda-petanda besar yang mengakibatkan perubahan besar yang berlaku dipermukaan bumi ini. Keadaan itu akan disudahi dengan kematian Nabi Isa alaihissalam (setelah belian turun dari langit). Kemudian terbitnya matahari dari tempat tenggelamnya adalah permulaan tanda-tanda qiamat yang besar yang akan merusakkan sistem alam cakrawala yang mana kejadian ini akan disudahi dengan terjadinya peristiwa qiamat yang dahsyat itu. Barangkali keluarnya binatang yang disebutkan itu adalah terjadi di hari yang matahari pada waktu itu terbit dari tempat tenggelamnya.

sumber: misteridunia.wordpress.com

Share:

Senin, 19 September 2011

Kisah Cuci Otak NII


“Di negeri kafir semua tindakan dihalalkan, termasuk merampas, merampok, bahkan membunuh.”

Selain narkoba, ada satu musuh mahasiswa yang sangat berbahaya yaitu pengaruh ajaran kelompok Negara Islam Indonesia (NII). Setidaknya, ini berdasarkan pengakuan mantan pengikut NII yang juga mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh November (ITS), Tikno.

Aktivis Jaringan Aksi Mahasiswa dan Pemuda Surabaya (JAMPS) ini mengaku pernah masuk perangkap kelompok pendukung Negara Islam Indonesia (NII) saat berkenalan dengan seniornya di kampus bernama Joko.

Joko, kata Tikno, sering menemuinya, kemudian berlanjut dengan diskusi soal keimanan di lingkungan kampus, terutama di perpustakaan. “Dan, itu selalu terjadi malam hari,” kata dia dalam perbincangan dengan VIVAnews.com, Selasa 26 April 2011.

Sekitar empat bulan, rutinitas pertemuan pun mengerucut pada tujuan ‘Dukung Gerakan Berdirinya NII’. Untuk menyamarkan sebutan NII, komunitas mahasiswa Tikno di era itu menyebut dengan kode N11 (N sebelas) untuk NII. “Itu cara kami menyebut NII.”

Saat itu, Joko dengan terang-terangan mengatakan semua pemimpin di negeri ini adalah kafir dan pendirian NII adalah bagian penting perjuangan untuk menuju kesempurnaan. “Di negeri kafir semua tindakan dihalalkan, termasuk merampas, merampok, bahkan membunuh untuk kepentingan NII.”

Persis yang dialami korban NII lainnya, doktrin ini dijejalkan kepada Tikno dan teman-teman lain yang mengikuti jalan itu. “Kepada saya, Joko mengatakan tidak ada gunanya beribadah. Karena NKRI yang saya tinggali masih kotor dan dihuni orang-orang kafir. Sambil menyitir kisah Nabi Muhammad SAW, yang harus melakukan hijrah untuk menyempurnakan keimanan. Itu harus saya lakukan, bergabung mewujudkan NII, dan harus mengikuti baiat untuk pengambilan sumpah.”

Tidak tanggung-tanggung, lanjut Tikno, Joko ketika itu telah membawahi sedikitnya 25 mahasiswa yang telah sepakat mewujudkan NII. “Sejak itu, pertemuan intens kami lakukan, seminggu tiga kali,” lanjutnya.

Tikno mengaku tidak bisa menghindar dari seniornya itu. Meski rumah kosnya jauh, Joko kerap menjemput dan mengajak ke tempat diskusi. “Tidak selalu ada kendaraan, dan kami kerap berjalan kaki menuju tempat diskusi,” lanjutnya.

Di lokasi tersebut, materi yang dijejalkan terkait keimanan termasuk motivasi jihad untuk menggapai surga. Akibatnya, Tikno mengaku sempat bingung dengan terpecahnya konsentrasi. Kuliah mahasiswa angkatan 1998 ini sempat kocar-kacir sampai cuti satu semester. “Dan kerap ditegur dosen.”

Meski mengaku sempat goyah karena gigihnya serangan gerilya NII, Tikno kemudian menemui senior lainnya di organisasi binaan Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI), yakni di JAMPS.

Namun, ia pun sempat kaget ternyata sejumlah kakak kelas di JAMPS menyarankan dan mendukung dirinya untuk terus berselancar di NII. “Ikuti terus, seberapa jauh upaya mereka [NII] merekrut kamu,” kisah Tikno menirukan ucapan sang senior.

Selain masalah keimanan, Tikno dan mahasiswa lainnya pun diminta mengumpulkan biaya untuk keperluan perjuangan, berupa infak amal ke kas NII. “Ada infak harian, mingguan, bulanan dan tahunan. Katanya semua dosa harus ditebus dengan membayar sejumlah uang,” tambahnya.

Genap empat bulan, Tikno yang mengaku tidak betah akhirnya menantang. “Anda jangan desak saya lagi, saya telah keluar dari agama saya. Dan, saya tidak akan terpengaruh dengan ajakan anda. Saya telah pindah agama,” katanya menyiasati.

Sejak itu, Tikno pun pindah dari satu kamar kos ke lokasi kos lainnya. Puncaknya, ia menetap di sekretariat JAMPS tempatnya berorganisasi. Di lokasi itu ia merasa aman, karena pengikut NII itu tidak lagi berani mengejarnya. Laporan: Tudji Martudji | Surabaya – VIVAnews

Share:

Sabtu, 10 September 2011

Hukum Takbiran (Takbir Jama'i)



Oleh
Syaikh Abdul Aziz bin Abdullah bin Baaz


Saya telah menelaah apa yang disebarkan oleh Fadhilah Al-Akh Syaikh Ahmad bin Muhammad Jamal –semoga Allah menujukannya kepada yang diridhai-Nya. Yaitu yang dimuat di sebagian Koran lokal, tentang penilaiannya yang menganggap aneh pelarangan takbir jama’i di masjid-masjid sebelum shalat Ied, dengan anggapan bahwa amalan ini merupakan bid’ah yang wajib dilarang. Syaikh Ahmad dalam makalahnya tersebut berusaha untuk memberikan dalil, bahwa takbir jama’i bukan bid’ah dan tidak boleh dilarang. Dan pandangannya ini di dukung oleh sebagian penulis lain.

Karena khawatir persoalan ini menjadi kabur bagi orang yang tidak mengetahui hakikat masalahnya, maka saya ingin menjelaskannya. Bahwasanya hukum asal takbir pada malam Ied, sebelum shalat Iedul Fithri, sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah, dan pada hari-hari tasyriq merupakan amalan yang di syariatkan pada waktu-waktu yang utama ini. Pada amalan tersebut terdapat keutamaan yang banyak, karena firman Allah Subhanahu wa Ta’ala tentang takbir Iedul Fithri.

وَلِتُكْمِلُوا الْعِدَّةَ وَلِتُكَبِّرُوا اللَّهَ عَلَىٰ مَا هَدَاكُمْ وَلَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ

“Dan hendaklah kamu mencukupkan bilangan dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjukNya yang diberikan kepadamu dan agar kamu bersyukur” [Al-Baqarah : 185]

Dan firman Allah Subhanahu wa Ta’ala tentang sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah dan pada hari-hari tasyriq.

لِّيَشْهَدُوا مَنَافِعَ لَهُمْ وَيَذْكُرُوا اسْمَ اللَّهِ فِي أَيَّامٍ مَّعْلُومَاتٍ عَلَىٰ مَا رَزَقَهُم مِّن بَهِيمَةِ الْأَنْعَامِ

“Supaya mereka menyaksikan berbagai manfaat bagi mereka, dan supaya mereka menyebut nama Allah pada hari-hari yang dimaklumkan (ditentukan) atas rizki yang Allah telah berikan kepada mereka berupa binatang ternak” [Al-Hajj : 28]

Dan firman Allah Azza wa Jalla.

وَاذْكُرُوا اللَّهَ فِي أَيَّامٍ مَّعْدُودَاتٍ

“Dan berdzikirlah (dengan menyebut) Allah dalam beberapa hari yang ma’dudat (yang berbilang)” [Al-Baqarah: 203]

Diantara dzikir yang masyru pada hari-hari yang ma’lumat (ditentukan) dan hari-hari yang ma’dudat (yang berbilang) ini ialah takbir muthlaq dan takbir muqayyad, sesuai yang ada dalam sunnah muthahharah dan pengamalan salaf.

Dan sifat takbir yang masyru, ialah setiap muslim bertakbir dan mengeraskan suaranya sehingga orang-orang mendengarkan takbirnya, lalu merekapun mencontohnya dan ia mengingatkan mereka dengan takbir.

Adapun takbir jama’i yang mubtada’ (yang bid’ah), ialah adanya sekelompok jama’ah –dua orang atau lebih banyak- mengangkat suara semuanya. Mereka memulai bersama-sama dan berakhir bersama-sama dengan satu suara serta dengan cara khusus.

Amalan ini tidak mempunyai dasar serta tidak ada dalilnya. Hal seperti itu merupakan bid’ah dalam cara bertakbir. Allah tidak menurunkan dalil keterangan untuknya. Maka, barangsiapa yang mengingkari cara takbir yang seperti ini, berarti dia berpihak kepada yang haq, karena sabda Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam.

من عمل عملا ليس عليه أمر نا فهو رد

“Barangsiapa yang mengamalkan amalan yang tidak berlandaskan perintah kami, maka amalan itu ditolak”.

Maksudnya : Tertolak dan tidak masyru

Dan karena sabda Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam

وأيا كم ومحدشات ا لأمور فاءن كل محد شة بد عة وكل بدعة ضلا لة

“Waspadalah terhadap segala urusan yang diada-adakan, karena semua yang diada-adakan adalah bid’ah dan semua bid’ah sesat”.

Dan takbir jama’i diada-adakan, maka amalan ini bid’ah. Amalan manusia jika menyalahi syari’at, maka wajib diingkari. Karena ibadah bersifat tauqifiyyah. Yaitu ibadah itu tidak disyariatkan, kecuali yang tercakup dalam dalil Al-Kitab dan As-Sunnah. Adapun perkataan dan pendapat manusia, maka tidak ada nilai hujjahnya jika menyalahi dalil-dalil syar’i. Begitu juga al-mashlahah al-mursalah, ibadah tidak bisa ada dengan berpatokan padanya. Karena ibadah hanya ditetapkan dengan nash dari Al-Kitab dan As-Sunnah serta ijma’ yang qath’i.

Yang disyariatkan ialah setiap muslin bertakbir sesuai dengan cara yang masyru, yang sah berdasarkan dalil-dalil syar’i. Yaitu dengan cara sendiri-sendiri (masing-masing).

Takbir jama’i telah diingkari. Syaikh Muhammad bin Ibrahim, Mufti Saudi rahimahullah telah melarang takbir jama’i. Beliau telah mengeluarkan fatwa larangan ini. Dan telah keluar dari saya sendiri lebih dari satu fatwa larangan takbir jama’i. Dan telah keluar fatwa larangan takbir jama’i dari Komite Tetap Untuk Riset Ilmiah dan Fatwa.

Syaikh Hammud bin Abdillah At-Tuwaijiri rahimahullah telah menyusun risalah yang sangat bagus tentang pengingkaran takbir jama’i dan pelarangannya risalah ini sudah dicetak dan tersebar. Dalam risalah itu terdapat dalil-dalil pelarangan takbir jama’i yang memadai serta memuaskan, Alhamdulillah

Adapun yang dijadikan hujjah oleh Syaikh Ahmad, yaitu perbuatan Umar Radhiyallahu ‘anhu dan orang-orang di Mina, maka tidak ada hujjah-nya. Karena amalan Umar Radhiyallahu ‘anhu dan amalan orang-orang di Mina bukan termasuk takbir jama’i, tetapi itu merupakan takbir yang masyru’. Yaitu karena Umar Radhiyallahu ‘anhu mengeraskan suaranya dengan takbir untuk mengamalkan sunah, dan untuk mengingatkan orang-orang terhadap sunnah ini, sehingga merekapun ikut bertakbir. Setiap orang bertakbir menurut keadaannya, dan tidak ada kebersamaan antara mereka dengan Umar Radhiyallahu ‘anhu untuk mengeraskan suara takbir dengan satu suara dari awal sampai akhir takbir seperti halnya cara orang-orang yang melakukan takbir jama’i pada zaman sekarang ini. Begitulah semua cara takbir yang diriwayatkan dari As-Salaf Ash-Shalih rahimahullah dalam semua takbir, seperti cara yang disyari’atkan. Barangsiapa yang mempunyai anggapan yang menyalahi cara tadi, maka ia wajib mendatangkan dalil.

Seperti itu juga hukum nida (panggilan/himbauan) untuk shalat Ied, shalat tarawih, qiyamullail atau witir. Semuanya bid’ah dan tidak ada asal (dalil)nya.

Dan telah sah dalam hadits-hadits shahih dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, bahwa beliau shalat Ied tanpa ada adzan dan tanpa iqamat. Sepengetahuan kami tidak ada ahlul ilmi yang mengatakan adanya nida (panggilan/himbauan) tertentu, sehingga ia wajib menunjukkan dalil. Dan hukum asalnya adalah “tidak ada”. Maka, seseorang tidak boleh mensyariatkan suatu ibadah berupa perkataan atau perbuatan, kecuali dengan dalil dari Kitab Al-Aziz atau dari As-Sunnah yang shahih, atau ijma ahlul ilmi –seperti yang sudah disebutkan. Karena umumnya dalil-dalil syar’i melarang bid’ah-bid’ah, serta memerintahkan untuk mewaspadainya. Diantaranya firman Allah.

أَمْ لَهُمْ شُرَكَاءُ شَرَعُوا لَهُم مِّنَ الدِّينِ مَا لَمْ يَأْذَن بِهِ اللَّهُ

“Apakah mereka mempunyai sesembahan-sesembahan selain Allah yang mensyariatkan untuk mereka dien yang tidak diizinkan oleh Allah?” [As-Syura : 21]

Termasuk diantara dalil-dalil ini ialah kedua hadits yang disebutkan tadi, termasuk sabda Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam

من أحدش فى أمرنا هذا ما ليس منه فهو رد

“Barangsiapa yang mengamalkan amalan yang tidak berlandaskan perintah kami, maka amalan itu ditolak”.

Dan sabda Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam khutbah Jum’at.

أما بعد : فاءن خير الحديش كتاب الله وخير الهدى هدى محمد صلى الله عليه وسلم وشر الأمور محدشا تها وكل بدعة ضلالة

“Amma ba’du. Maka sesungguhnya sebaik-baik hadits adalah kitab Allah. Sebaik-baik ajaran adalah ajaran Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Dan sesungguhnya sejahat-jahat urusan ialah yang diada-adakan, dan setiap bid’ah adalah sesat”

Hadits-hadits serta atsar-atsar yang semakna dengan ini banyak.

Kepada Allah semata (kita) memohon, agar Dia menunjukkan kepada kami dan Syaikh Ahmad serta semua ikhwan kita untuk memahami dienNya. Serta tetap berpegang padanya. Dan semoga Dia mejadikan kita semua termasuk ke dalam golongan du’at yang menyerukan ajaran Allah dan membela kebenaran. Dan supaya Dia melindungi kita serta semua kaum muslimin dari segala sesuatu yang menyalahi syariatNya. Sesungguhnya Dia Maha Baik, lagi Maha Mulia.

[Disalin dari majalah As-Sunnah Edisi 11/Tahun VI/1423H/2003M. Diterbitkan Yayasan Lajnah Istiqomah Surakarta, Jl. Solo – Purwodadi Km.8 Selokaton Gondangrejo Solo 57183 Telp. 08121533647, 08157579296]
Share:

Selasa, 06 September 2011

Iran bisa Hancurkan Israel dalam Waktu 10menit


Menurut wikileaks, Iran Bisa Hancurkan Israel Dalam 10 Menit! Meski Iran ancaman bagi Israel, dalam kawat tersebut diungkapkan Ashkenazi lebih khawatir dengan kekuatan Hamasyang mengendalikan Gaza dan perbatasan barat Israel. Dia juga cemas dengan kekuatan Hezbollah di Lebanon. Menurut Ashkenazi Hezbollah punya 40 ribu roket. “Sedangkan Hamas kemungkinan juga mampu membombardir Tel Aviv, kota terpadat Israel,” kata Ashkenazi.

Situs WikiLeaks terus mengeluarkan kawat diplomatik milik pemerintah Amerika Serikat. Jika dokumen Wikileaks tersebut bisa di percaya, maka baru-baru ini Wikileaks mengungkap, pemerintah Iran memiliki misil yang bisa menghancurkan Israel hanya dalam rentang waktu 10 hingga 12 menit. Sebagaimana dikutip oleh situs Haarezt.

Dalam kawat diplomatik yang dikirim Kedutaan AS di Tel Aviv ke Washington tersebut, Kepala Staf Pertahanan Israel, Letnan Jenderal Gabi Ashkenazi mengatakan kemampuan Iran itu di hadapan delegasi anggota kongres AS yang dipimpin Ike Skelton pada November 2009. Menurut Ashkenazi pemerintah Iran memiliki 300 misil yang bisa menyerang Israel dalam waktu 12 menit.

Meski Iran ancaman bagi Israel, dalam kawat tersebut diungkapkan Ashkenazi lebih khawatir dengan kekuatan Hamas yang mengendalikan Gaza dan perbatasan barat Israel. Dia juga cemas dengan kekuatan Hezbollah di Lebanon. Menurut Ashkenazi Hezbollah punya 40 ribu roket. “Sedangkan Hamas kemungkinan juga mampu membombardir Tel Aviv, kota terpadat Israel,” kata Ashkenazi.

Untuk mengantisipasi serangan Hamas dan Hezbolla, Ashkenazi mengungkapkan telah mempersiapkan diri. Bahkan untuk perang skala besar sekali pun. “Serangan-serangan roket itu merupakan ancaman serius bagi kami, karena itu kami menyiapkan diri, termasuk menyiapkan roket-roket untuk pertahanan,” kata dia.

Share:

Minggu, 04 September 2011

Handphone bisa Sebabkan Tumor


Penelitian dengan yang memakan biaya US$ 30 juta menyangkut telepon seluler alias handphone telah menemukan hubungan antara penggunaan jangka panjang perangkat itu dengan tumor otak.

Koran Telegraph hari ini melaporkan Organisasi Kesehata Dunia (WHO) akan mengungkapkan penyelidikannya selama satu dekade yang menemukan perangkat itu dapat menyebabkan kanker. Badan internasional yang dihormati itu, akan segera mengeluarkan pesan kesehatan pada masyarakat menyangkut temuan itu.

Kesimpulan itu bertentangan dengan jaminan bertahun-tahun perusahaan telepon seluler dan ilmuwan bahwa penggunaan telepon seluler aman.

Penyelidikan WHO menunjukkan “peningkatan risiko yang signifikan” tumor otak “yang berkaitan dengan penggunaan ponsel selama sepuluh tahun atau lebih”.

Kepala penelitian, Dr Elisabeth Cardis, mengatakan “tindakan pencegahan penting”

(sumber: topnews.us)

Share:
Diberdayakan oleh Blogger.

Moeslem's Flag

Sample Text

بِسۡمِ ٱللهِ ٱلرَّحۡمَـٰنِ ٱلرَّحِيمِ

أشهد أن لا إله إلاَّ الله و أشهد أن محمد رسول الله

Aku bersaksi, sesungguhnya tiada tuhan yang berhak di sembah selain Allah dan aku bersaksi, Sesungguhnya nabi Muhammad itu Rasul Allah

Saudaraku…

Selamat datang di Blog kami, Blog yang sengaja saya buat untuk dakwah semata. Blog ini berisi catatan hal ikhwal sebagai seorang muslim. Jika ingin mengetahui debat kebenaran antara orang Islam Vs Nasrani, kajian Kristology dan wawasan ke islaman maka dapat dilihat (klik) semua kebenarannya DISINI. Pada alamat tersebut dikaji secara mendalam berbagai hal yang mana umat chritiany berusaha menyudutkan umat muslim namun terbantahkan semua. Termasuk di dalamnya ada pula tentang Kyai Bahaudin Mudhary, H.S. Munir SKM. MPH., H. Insan LS Mokoginta, M. Quraish Shihab beserta biografi kehidupan beliau. Sebagian ebook dari Cristology ini saya dapatkan dari pakdenono, silahkan kunjungi websitenya jika anda ingin mendapatkan ebook nya

Semoga iman kita bertambah, dan bagi kaum nasrani semoga mendapatkan hidayah Dari Allah SWT, amien

Selamat membaca dan semoga bermanfaat

Salam hangat dari saya

Noershamy

Facebook

Populares

Recent Posts

Unordered List

Pages

Theme Support